Kegiatan Aksi Nyata Modul 1.4
Budaya Positif Sekolah
Oleh
Yuddy Christiawan, M.Pd
CGP A6-47
SMPN 4 Kota Mojokerto
Latar Belakang
Budaya Positif di sekolah
merupakan kegiatan yang sangat penting untuk mengembangkan murid yang memiliki karakter kuat dan
berakhlak sesuai profil pelajar pancasila seperti yang dicetuskan sebagai
pedoman untuk pendidikan di Indonesia. Budaya positif dapat dibangun dengan
syarat sekolah perlu menyediakan lingkungan yang positif, aman, dan nyaman agar
muridmampu berfikir, bertindak, dan mencipta secara merdeka, mandiri, dan
bertanggungjawab. Salah satu strategi yang perlu ditinjau ulang adalah
penerapan disiplin yang selama ini dijalankan di sekolah. Kesadaran akan
penerapan disiplin belum berdasarkan motivasi internal, dimana pembiasaan
positif yang diterapkan bukan disiplin positif, namun masih menganut sistem
penghargaan dan hukuman. Model disiplin yang dibangun masih belum berpusat pada
siswa selain itu posisi kontrol guru belum sampai pada tahap manajer melainkan
sebagai penghukum dan pembuat siswa merasa bersalah.
Sebagai Guru, tujuan kita
adalah menciptakan murid yang memiliki disiplin diri sehingga mereka bisa
berperilaku dengan mengacu pada nilai-nilai kebajikan universal dan memiliki
motivasi internal. Murid yang memiliki disiplin diri berarti mampu bertanggungjawab
terhadap apa yang dilakukannya. Bagaimana Peran kita sebagai pendidik dapat
menumbuhkan disiplin diri pada diri siswa sehingga siswa mampu menggali
potensinya menuju kepada sebuah tujuan, sesuatu yang dihargai dan bermakna,
mengontrol diri, menguasai diri untuk memilih tindakan yang mengacu pada
nilai-nilai yang dihargai. Bagaimana budaya positif yang sudah ada disekolah
berkembang menjadi karakter semua warga sekolah. Bagaimana pendidik
menumbuhkembangkan budaya positif dalam mewujudkan karakter profil pelajar
pancasila, dan bagaimana menerapkan disiplin restitusi di posisi monitor dan
manajer sehingga lingkungan yang positif, aman dan nyaman dapat terwujud
Tolok
Ukur
Terbentuknya
keyakinan kelas sebagai landasan dalam memecahkan permasalahan yang ada dikelas.
Konsistensi muriddan walikelas dalam menjalankan keyakinan kelas. Diharapkan minimal
75% murid sudah menunjukkan menguatnya karakter positif seperti religius,
peduli, disiplin, toleransi, gotong royong dan bertanggungjawab pada proses
pembelajaran maupun diluar proses pembelajaran. Munculnya karakter berdaya
nalar kritis pada proses pembelajaran yang terlihat dari keaktifan muriddalam
bertanya, berpendapat/berargumen, dan menjawab pertanyaan dari guru.
·
Kepala Sekolah dan rekan Guru sejawat.
·
Orang tua dan komite sekolah.
·
Murid dan masyarakat sekitar.
·
Sarana dan prasarana sekolah yang memadai.
·
Media yang diperlukan
Refleksi
Setelah melakukan kegiatan aksi nyata Modul 1.4 ini diharapkan tumbuh nilai-nilai positif dari segenap warga sekolah mengenai budaya positif yang dapat diterapkan di dalam kegiatan pembelajaran dan pembiasaan sehari-hari untuk mewujudkan generasi yang cerdas dan berkarakter.
Link video dokumentasi kegiatan Aksi Nyata Modul
1.4
https://youtu.be/RlkXKTsqsRY